Artikel
Jangan Dibiasakan Puasa Tanpa Sahur, Ini Efek Buruknya
Terlalu lelah karena beratnya aktivitas yang dijalani pada siang hari sering membuat kita menjadi malas bangun untuk makan sahur. Padahal makan sahur itu penting untuk memberi cadangan asupan nutrisi yang akan tubuh kita pakai nanti selama berpuasa seharian penuh.
Lalu, apa pengaruhnya terhadap tubuh jika terlalu sering berpuasa tanpa makan sahur?
Dilalnsir dari laman situs detikHealth, Dr. Tirta Prawita Sari, MSc, SpGK, spesialis gizi, mengungkapkan bahwa sebenarnya tidak sahur tidak ada bahayanya, kecuali tubuh saat itu sedang dalam keadaan sakit dan tidak bugar. Jika kondisinya seperti itu sebaiknya memang tetap makan sahur atau tidak berpuasa.
Dr Tirta menjelaskan, tubuh manusia mampu bertoleransi terhadap kondisi tertentu. Karena memang tubuh manusia mampu bertahan seharian tanpa mengonsumsi makanan apapun. Yang jadi menjadi masalah adalah efek yang diakibatkan karena tubuh kita kekurangan asupan cairan.
Tubuh manusia lebih sulit bertahan tanpa air dibandingkan tanpa makanan. Nah, biasanya saat sahur kita banyak minum air putih untuk cadangan cairan selama seharian penuh, tapi karena tidak bangun sahur, itu artinya kita tidak memiliki asupan cairan yang cukup untuk berpuasa seharian. Hal inilah yang menurut Dr Tirta berbahaya.
Setelah menyimak penjelasan di atas, walaupun tidak berbahaya untuk tubuh, kita sebaiknya tetap santap sahur agar asupan yang dibutuhkan tubuh tetap terjaga. Kalau memang waktu kita terbangun sudah dekat dengan waktu Imsak, minumlah air putih secukupnya agar asupan cairan tubuh cukup untuk berpuasa seharian.