Artikel

Manfaat Lidah Buaya yang Belum Banyak Orang Tahu

22 Januari 2020
Manfaat Lidah Buaya yang Belum Banyak Orang Tahu

Lidah buaya sampai saat ini masih menjadi salah satu tanaman yang banyak ditemui di pekarangan rumah sebagai tanaman hias. Tidak hanya bermanfaat sebagai tanaman hias, lidah buaya juga punya banyak manfaat. Tapi sayangnya, sampai saat ini banyak yang hanya tahu kalau lidah buaya untuk perawatan rambut saja.

Padahal, lidah buaya memiliki banyak manfaat selain perawatan rambut dan berikut adalah beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan jika lidah buaya secara rutin.

Mengatasi Masalah Pencernaan

Kamu sering susah buang air besar atau punya masalah pencernaan lain? Coba konsumsi lidah buaya secara rutin untuk membantu masalah tersebut. Lidah buaya mengandung zat kimia yang efektif sebagai obat pencahar. Nutrisi yang ada pada lidah buaya bisa merangsang pertumbuhan bakteri baik pada usus sehingga dapat menyehatkan sistem pencernaan.

Meningkatkan Imun Tubuh

Kandungan mineral dan vitamin yang terdapat lidah buaya bisa membantu meningkatkan sistem imun tubuh. Komponen anti-inflamasinya akan membantu merangsang sistem imun tubuh untuk bisa mencegah infeksi. Kamu bisa mendapatkan manfaat ini dengan mengonsumsi jus lidah buaya setiap hari sebelum makan pertama.

Menurunkan Risiko Terkena Penyakit Jantung

Penyakit jantung sudah bukan rahasia lagi adalah penyakit yang paling ditakuti banyak orang karena terjadi tiba-tiba dan seringkali tanpa disadari. Dengan mengonsumsi lidah buaya secara rutin, kamu bisa terhindar dari penyakit yang menakutkan tersebut. Nutrisi yang terkandung pada lidah buaya bisa membantu menjaga kesehatan jantung sekaligus menurunkan risiko terkena kolesterol tinggi.

Membantu Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Sebuah penelitian, yang informasinya didapat dari laman situs halodoc, menemukan bahwa lidah buaya atau aloe vera memiliki sifat anti bakteri dan mengandung nutrisi yang dipercaya bisa membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Penelitian di Journal of India Society of Periodontology mengungkapkan bahwa makan Aloe Vera secara teratur bisa mengatasi plak dan masalah gigi secara umum.

Itulah beberapa manfaat Aloe Vera yang belum banyak orang tahu. Semoga informasinya bermanfaat dan jika Wong Coco Family ingin menggunakan aloe vera sebagai salah satu bahan tambahan untuk minuman segar atau ingin langsung mengonsumsinya sebagai hidangan penutup, ada cara yang cepat dan praktis yaitu dengan membeli Wong Coco Aloe Vera.

Wong Coco Aloe Vera sangat cocok dinikmati langsung sebagai hidangan penutup atau bisa juga sebagai makanan penunda lapar sebelum waktunya makan besar. Kamu juga bisa menggunakan Wong Coco Aloe Vera sebagai bahan campuran salad, yogurt, jus dan hidangan lezat lainnya.

“Lihat Artikel Lainnya”

Ini Manfaat Makan Tepat Waktu dan Teratur

Ini Manfaat Makan Tepat Waktu dan Teratur

Tinggal di kota besar, seperti Jakarta, tidak jarang membuat menyita waktu. Tidak heran jika waktu makan pun sering kali terlewat dan tidak sesuai jadwal makan yang benar. Padahal, membiasakan makan tepat waktu sesuai jadwal itu sangat baik bagi kesehatan tubuh. Apa saja manfaatnya? Dilansir dari laman situs lifestyle okezone, menurut dr Sri Sukmaniah SpGK saat presentasinya dalam konferensi pers Gerakan Lambung Sehat Indonesia di Rumah Makan Anglo, Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (8/7/2010), "Jadwal makan kita harus teratur. Yang baik janganlah memulai makan setelah Anda benar-benar lapar. Atur waktu makan Anda seperti makan pagi berkisar jam 06.00-08.00, makan siang jam 12.00-13.00. Dan makan malam jangan di atas jam 20.00." Dr Sri menjelaskan, dengan makan yang teratur, maka tubuh kita akan sehat dan bugar. Tubuh membutuhkan zat-zat gizi yang lengkap, sehingga tubuh kita sehat. Sehat artinya tidak mudah sakit. Sedangkan bugar adalah kita tidak merasakan kelelahan saat melakukan kegiatan dalam sehari-hari. Di antara jam makan utama, tubuh juga diperbolehkan mengonsumsi makanan selingan. Namun, Wong Coco Family harus memilih selingan yang sehat seperti buah, agar-agar, kacang rebus, atau kacang panggang. Yang tidak boleh dilupakan adalah, jangan biasakan diri terlambat makan atau makan tidak teratur. Beberapa studi juga mengungkapkan, dengan makan teratur tubuh akan punya metabolisme yang lebih baik ketimbang makan yang tidak teratur. Dengan metabolisme yang baik, kita bisa lebih mengontrol berat badan. Jadi, salah kaprah jika mau menurunkan berat badan justru melewati jam makan. Semoga informasi ini bermanfaat!

 18 Februari 2020
Selain Corona, DBD Juga Patut Diwaspadai

Selain Corona, DBD Juga Patut Diwaspadai

Virus corona yang sudah merebak di negara kita saat ini membuat permintaan masker, hand sanitizer dan bahan pembuat jamu yang berkhasiat meningkatkan imun tubuh seperti jahe dan kunyit sulit dicari dan mengalami kenaikan harga yang sangat signifikan. Waspada terhadap virus corona memang wajib kita lakukan, tapi tidak lantas membuat kita menjadi panik berlebih dengan melakukan panic buying dan lupa bahwa selain virus corona ada satu lagi ancaman kesehatan lain yang tidak kalah berbahaya, yaitu demam berdarah. Menurut catatan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, jumlah kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) di negara kita terjadi sebanyak 110.921 kasus sejak Januari sampai 31 Oktober 2019. Sangat banyak bukan? Apa saja gejala umum dari demam berdarah? Demam tinggi hingga 40° Celsius. Nyeri pada kepala, sendi, bagian mata belakang dan otot sampai tulang. Mual dan muntah yang akhirnya menyebabkan nafsu makan menurun. Adanya pembengkakan kelenjar getah bening. Tampak ruam merah di kulit sekitar 2-5 hari setelah demam. Pendarahan dari hidung, gusi dan di bawah kulit. Diagnosis awal yang dilakukan oleh para dokter untuk mengetahui kasus demam berdarah umumnya dilakukan melalui konsultasi tentang keluhan medis dan pemeriksaan fisik yang salah satunya adalah pengecekan darah. Jika hasil pengecekan darah seorang pasien menunjukkan penurunan trombosit dalam darah sebanyak (< 100.000/mm3) yang disertai oleh peningkatan hematokrit 20% dari jumlah normal, maka bisa dinyatakan ia positif terkena demam berdarah. Dalam kondisi ini, penanganan yang cepat dari petugas medis sangat dibutuhkan untuk mencegah terjadinya penurunan kondisi fisik yang semakin parah yang mungkin saja bisa berujung pada kematian. Cara Mencegah Demam Berdarah Rutin menguras dan menutup rapat tempat penampungan air, mengubur barang-barang yang berpotensi menjadi tempat nyamuk berkembang biak. Memasang jaring nyamuk pada ventilasi udara supaya nyamuk tidak bisa masuk ke dalam rumah. Tidak menggantung pakaian kotor di dalam rumah karena bisa menjadi tempat nyamuk bersembunyi. Rutin berolahraga dan menjaga imunitas tubuh akan mengurangi resiko terserang virus dan penyakit. Itulah penjelasan singkat tentang demam berdarah yang juga harus kita waspadai bersama selain virus corona. Semoga bermanfaat dan ingat, selalu jaga kebersihan dan juga imun tubuh supaya berbagai penyakit tidak mudah menyerang.

 24 Maret 2020
Project Film yang Harus Ditunda Karena Pandemi Covid-19

Project Film yang Harus Ditunda Karena Pandemi Covid-19

Pandemi virus corona yang dialami oleh hampir seluruh negara di dunia menyebabkan tertundanya banyak kegiatan dan salah satunya adalah pembuatan dan penayangan film. Berikut adalah beberapa film yang sebenarnya sudah sangat dinantikan oleh para pecinta film dunia tapi sayangnya harus tertunda, baik itu proses produksinya maupun jadwal tayangnya. 1. Fantastic Beast 3 Film tersebut sebenarnya dijadwalkan sudah mulai proses syuting pada tanggal 16 Maret 2020. Tapi karena terjadi pandemi, sampai saat ini belum ada informasi kapan produksi film ini bisa segera dimulai. "Fantastic Beasts 3" yang kembali disutradarai oleh David Yates, rencananya akan dibintangi oleh Eddie Redmayne, Katherine Paterson, Zoe Kravitz dan Dan Folger. 2. King Richard Film ini dibintangi oleh aktor Hollywood ternama, Will Smith dan dua ikon tenis wanita dunia, Serena dan Venus Williams. Awalnya syuting "King Richard" harus ditunda lantaran cuaca buruk di Los Angeles. Tapi akhirnya produksi ini terpaksa ditunda untuk mencegah penyebaran virus corona. Film yang rencana awalnya akan tayang pada akhir pekan Thanksgiving 2020 ini sampai saat ini belum juga mulai proses produksinya. 3. James Bond: No Time to Die Film yang akan kembali dibintangi oleh Daniel Craig ini seharusnya sudah tayang di bulan April 2020. Tetapi akibat pandemi virus corona, No Time to Die memundurkan jadwal penayangannya dari April ke November 2020. 4. F9 (sekuel Fast & Furious ke-9) Wabah virus corona yang terjadi saat ini akhirnya memaksa Universal (perusahaan yang memproduksi film tersebut) mengundur jadwal rilis F9, fllm ke-9 Fast & Furious, dari yang sebelumnya Mei 2020 menjadi 2 April 2021. 5. Yowis Ben 3 Tidak hanya film Hollywood, film Indonesia juga harus tertunda karena pandemi virus corona dan salah satunya adalah Yowis Ben 3. Melalui akun Twitter pribadinya, sutradara Fajar Nugros mengumumkan soal penghentian aktivitas syuting untuk film terbarunya Yowis Ben 3, sampai waktu yang belum ditentukan. 6. Djoerig Salawe Film Indonesia lain, Djoerig Salawe, sebenanarnya sudah siap tayang pada sekitar bulan Maret 2020, tapi rumah produksi MBK Pictures menunda jadwal gala premiere film Djoerig Salawe. MBK Pictures mengatakan penundaan tersebut untuk mematuhi imbauan pemerintah untuk tidak menggelar acara yang melibatkan massa di tengah wabah virus corona. Selain film-film yang disebutkan di atas, masih banyak lagi film-film lain yang harus tertunda proses produksi maupun penayangannya karena pandemi virus corona. Semoga pandemi virus corona ini segera berakhir agar seluruh kegiatan, termasuk produksi dan penayangan film, bisa berjalan seperti sedia kala.

 07 Juni 2020