Artikel

Jamur Hitam yang Merebak Pasca Covid-19 di India Pernah Masuk Indonesia!

09 Agustus 2021
Jamur Hitam yang Merebak Pasca Covid-19 di India Pernah Masuk Indonesia!

Jamur hitam yang memiliki nama ilmiah mucormycosis ini diketahui telah menyebabkan ribuan orang di India meninggal dunia. Jamur hitam ini umumnya menyerang mereka yang sudah sembuh dari infeksi virus Covid-19. Jamur hitam wajib kita waspadai karena ternyata juga pernah masuk negara kita, Indonesia.

 

Dilansir dari laman situs kompas.com, Ketua Pokja Bidang Mikosis Paru Pusat Mikosis Paru FKUI/RS Persahabatan mengungkapkan bahwa jamur hitam ini sudah masuk Indonesia dan beberapa kasusnya dilaporkan sudah muncul sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Kasus jamur hitam di Indonesia memang tidak banyak. Tetapi jamur hitam wajib diwaspadai karena angka kematian dari kasus ini terbilang tinggi.

 

Jamur hitam termasuk penyakit yang cukup cepat menyerang tubuh. Saat seseorang terkena jamur hitam, tindakan yang perlu dilakukan pada umumnya menghilangkan organ tubuh untuk menghentikan penyebaran bakteri ke otak. Dokter bedah tidak jarang harus menghilangkan mata, hidung, dan rahang pasien untuk mencegah penyebaran penyakit itu ke otak.

 

Lalu, bagaimana caranya mencegah terkena jamur hitam?

 

Bagi Pasien Covid-19

 

Hal pertama yang harus dilakukan adalah para tenaga medis yang menangani pasien Covid-19 wajib meningkatkan kewaspadaan klinis dan ketelitian sebagai langkah awal diagnosis. Langkah pencegahan kedua, pasien Covid-19 menghindari atau tidak terlalu banyak mengonsumsi obat yang beresiko menurunkan imun tubuh, seperti kortikosteroid, anti-interleukin dan lain sebagainya.

 

Selanjutnya kebersihan fasilitas di rumah sakit juga harus selalu dijaga. Mulai dari peralatan medis, sistem air, dan filtrasi, semua harus terjaga kebersihannya. Kebersihan merupakan hal yang sangat penting untuk mencegah infeksi jamur hitam pada pasien Covid-19 atau pasca-Covid-19.

 

Bagi Masyarakat Umum

 

Usahakan untuk selalu menghindari area banyak debu, seperti di lokasi konstruksi bangunan, penggalian dan lain sebagainya. Jika memang sulit menghindari lokasi-lokasi tersebut, pakailah masker khusus (respirator N95).

 

Selain itu, kita juga disarankan untuk menghindari atau minimal mengurangi mengonsumsi obat tanpa resep dokter. Hal ini penting untuk dilakukan karena ada beberapa obat yang bisa menurunkan sistem imun tubuh sehingga kita menjadi lebih berisiko terinfeksi jamur hitam atau mucormycosis.

 

Semoga informasi ini bermanfaat,Wong Coco Family! Untuk informasi lebih lengkap tentang hal ini bisa berkonsultasi langsung dengan ahli medis. Tetap jaga imun tubuh dan menjalankan protokol kesehatan.

“Lihat Artikel Lainnya”

Tips Sehat Mengurangi Resiko Diabetes

Tips Sehat Mengurangi Resiko Diabetes

Sudah bukan rahasia lagi, diabetes merupakan satu penyakit yang tidak hanya bisa menyebabkan banyak gangguan pada tubuh tapi juga menyebabkan kematian. Diabetes dipicu oleh dua hal, yang pertama adalah gaya hidup yang tidak sehat dan yang kedua adalah faktor keturunan (jika orang tua mengidap diabetes, kemungkinan besar anaknya juga bisa terkena). Walaupun salah satu faktor pemicu diabetes adalah karena memiliki riwayat dari keluarga yang mengidap diabetes, ada beberapa cara yang bisa Wong Coco Family lakukan untuk mengurangi resikonya. 1. Jaga tekanan darah tetap normal (stabil) Mereka yang mengalami tekanan darah tinggi biasanya memiliki tubuh terlalu gemuk dan pola makan yang buruk. Akibatnya, tekanan darah bisa meningkat dan menyebabkan komplikasi lainnya. Karena itulah, sebaiknya periksa tekanan darah ke klinik secara rutin atau kamu bisa membeli sendiri alat pengukur detak jantung digital yang bisa dibeli dengan mudah di toko alat kesehatan atau apotik. 2. Jaga kolesterol tubuh Level kolesterol tubuh bisa naik karena banyak hal.  Tapi yang paling sering adalah pola makan yang buruk. Terlalu sering mengonsumsi makanan bersantan, berlemak, dan terlalu asin bisa menyebabkan kita mengalami kolesterol tinggi dan diabetes. 3. Kurangi konsumsi gula Salah satu pemicu utama dari diabetes adalah tingginya gula darah. Hal ini bisa terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi gula setiap harinya. Gula disini tidak hanya gula yang biasa dipakai untuk memaniskan minuman atau makanan saja ya. Tapi juga termasuk makanan yang tinggi kandungan gulanya, seperti nasi putih. 4. Rutin Berolahraga Tidak perlu yang berat, olahraga ringan, seperti jalan kaki atau jogging ringan, sudah bisa membantu mengurangi resiko diabetes. Rutin berolahraga bisa membantu melancarkan aliran darah dan gula darah yang dihasilkan oleh tubuh bisa digunakan tubuh dengan maksimal. 5. Menjaga berat badan tetap ideal Untuk mengurangi resiko diabetes, berat badan harus ideal atau paling tidak berada di luar zona obesitas. Cara yang paling mudah untuk menjaga berat badan adalah menerapkan gaya hidup sehat, menentukan pola diet yang tepat dan rutin berolahraga. Itulah beberapa tips sehat mengurangi resiko diabetes. Semoga bermanfaat!

 20 Januari 2020
Tips Puasa Tetap Lancar di Tengah Pandemi Covid-19

Tips Puasa Tetap Lancar di Tengah Pandemi Covid-19

Seperti bulan Ramadan tahun 2020 yang lalu, bulan puasa tahun ini kita semua masih harus tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran virus corona yang saat ini masih menjadi pandemi di banyak negara, termasuk Indonesia. Dilansir dari laman situs kesehatan halodoc.com, berikut adalah beberapa tips puasa yang bisa Wong Coco Family tetap lancar di tengah pandemi Covid-19 yang dianjurkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).   Pastikan Kebutuhan Gizi dan Air Tercukupi   Tidak hanya untuk mempertahankan stamina yang diperlukan untuk beraktivitas, gizi yang cukup dapat menjaga imun tubuh sehingga bisa meminimalisir risiko terinfeksi virus Covid-19. Karena itu, Wong Coco Family harus selalu memperhatikan asupan gizi dan hidrasi saat berbuka dan santap sahur. Konsumsilah makanan bernutrisi tinggi dan jangan lupa untuk juga menjaga asupan air minimal 8 gelas per hari.   Selalu Berolahraga   Puasa bukan alasan untuk tidak berolahraga dan bermalas-malasan sepanjang hari. Wong Coco Family tetap harus melakukan kegiatan fisik, seperti olahraga ringan, selama berpuasa agar kebugaran tubuh tetap terjaga dan menurunkan stres. Tapi ingat, karena masih pandemi, cukup lakukan olahraga di dalam rumah saja atau mengikuti kelas online, seperti yoga atau aerobik di rumah.   Stop Merokok   Selama berpuasa, terlebih saat pandemi masih berlangsung, kita semua disarankan untuk stop merokok. Perokok biasanya sudah memiliki kapasitas paru-paru yang berkurang. Nah, kondisi ini bisa meningkatkan risiko seseorang terjangkit virus corona dan akhirnya bisa menyebabkan seseorang tidak bisa menjalankan ibadah puasa dengan maksimal.   Tidak Memaksakan Diri Berpuasa Ketika Sakit   Mereka yang sakit, termasuk yang terinfeksi virus corona, tidak diwajibkan berpuasa.  Jangan memaksakan diri berpuasa jika sakit, karena mungkin saja bisa memperburuk keadaan karena tubuh tidak memiliki tenaga ekstra untuk melawan penyakit.   Itulah beberapa tips puasa tetap lancar di tengah pandemi Covid-19. Selamat berpuasa untuk Wong Coco Family yang menjalaninya dan ingat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, ya!

 01 April 2021