Artikel

Ngemil di Kantor? Ini Aturannya

30 Agustus 2020
Ngemil di Kantor? Ini Aturannya

Tidak sedikit dari kita yang tidak tahan untuk tidak ngemil di kantor. Tidak dilarang memang tapi sayangnya menurut Mayo Clinic beberapa kebiasaan mengemil yang kurang tepat saat di kantor bisa meningkatkan resiko obesitas. Nah, karena itu kita perlu mengubah kebiasaan konsumsi cemilan tersebut.

Beberapa adalah beberapa aturan yang sebaiknya kita patuhi agar bisa ngemil di kantor namun kesehatan tubuh tetap terjaga.

 

1. Jangan menyediakan wadah permen di meja kerja

Ingat, yang menyebabkan konsumsi makanan manis menjadi meningkat adalah peningkatan frekuensinya. Walaupun sering dianggap sepele, 6-10 butir permen sudah bisa menambah asupan gula pada tubuh kita. Karena itulah sebaiknya tidak menyediakan wadah permen di meja kantor. Menyimpan permen di tempat yang lebih tertutup juga dapat membantu mengurangi frekuensi konsumsi permen.

 

2. Jangan makan sendirian

Walau tidak berhubungan secara langsung, ngemil bersama teman di kantor akan membuat kita bisa lebih menikmati makanan secukupnya saja dan juga meningkatkan kedekatan dengan teman kerja.

 

3. Bawa cemilan dari rumah

Merencanakan ngemil sehat akan lebih baik kalau kita sudah menyiapkan cemilan sebelumnya. Dengan begitu kita bisa mengatur apa yang akan kita makan utamanya nanti saat makan siang. Usahakan bawa bekal cemilan tepat dan mengenyangkan seperti buah atau pudding.

Untuk menikmati pudding dengan cara yang praktis, Wong Coco Pudding bisa menjadi salah satu pilihan. Produk Pudding persembahan Wong Coco ini dibuat dengan paduan Purée buah guava dan mangga, serta perisa kelapa dan susu tanpa lemak. Ditambah dengan Nata de Coco di dalamnya, sehingga cocok untuk menjadi cemilan saat bekerja di kantor.

“Lihat Artikel Lainnya”

5 Kebiasaan Orang Sukses yang Bisa Kita Tiru

5 Kebiasaan Orang Sukses yang Bisa Kita Tiru

Untuk meraih kesuksesan dibutuhkan kerja keras dan tantangan yang tak sebentar. Nah, salah satu hal yang sangat penting dalam menentukan kesuksesan seseorang adalah kebiasaan dan kedisiplinan. Wong Coco ingin menjadi orang sukses? Coba disiplin menjalankan 5 kebiasaan orang sukses yang bisa kita tiru berikut ini.   Bangun Pagi Kebiasaan pertama para orang sukses yang bisa ditiru adalah kebiasaan bangun pagi. Berdasarkan penelitian yang informasinya dilansir dari laman Kompas, kebanyakan orang sukses bangun 3 jam sebelum jam kerja dimulai.   Hal ini berguna untuk bersiap-siap dan menenangkan diri sehingga dapat memulai kerja dengan kondisi yang tenang. Selain itu dengan bangun pagi, kita masih memiliki waktu untuk menambah wawasan seperti membaca atau mendengarkan berita.   Membuat to-do-list Membuat to-do-list berguna untuk membuat pekerjaan menjadi lebih efisien dan menghindari tumpukan pekerjaan di keesokan harinya. Membuat to-do-list juga akan membuat kita termotivasi untuk bekerja lebih giat karena memiliki target yang jelas dan waktu tidak terbuang.   Bermeditasi Di tengah kesibukan, orang sukses juga biasanya akan menyempatkan diri untuk mengisi kebutuhan spiritual. Cara yang umum adalah dengan bermeditasi. Selain bisa mengurangi stres, melakukan meditasi juga bisa membantu menjaga pikiran tetap positif.   Bersosialisasi Menjalin hubungan atau bersosialisasi dengan orang lain sangatlah penting. Selain menambah wawasan dan pengetahuan, meluaskan jaringan dengan orang lain juga menunjang pekerjaan atau kegiatan bisnis kita.   Tidak berhenti belajar Orang sukses akan terus menerus belajar. Belajar disini bisa dilakukan dimana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Semakin sering belajar, kita akan semakin cerdas dan menambah wawasan. Dengan memiliki wawasan yang luas, kita bisa menjadi tahu banyak hal dan hal ini akan sangat menunjang usaha kita dalam meraih kesuksesan.   Semoga informasi tentang 5 kebiasaan orang sukses yang bisa kita tiru ini bermanfaat untuk Wong Coco Family semua!  

 19 Januari 2022
Trik Cegah Panas Dalam Saat Musim Pancaroba

Trik Cegah Panas Dalam Saat Musim Pancaroba

Salah satu keluhan yang sering ditemui selama musim pancaroba adalah penyakit panas dalam. Setiap orang bisa mengalami gejala yang tidak sama ketika merasakan panas dalam, mulai dari pilek, batuk, tubuh terasa linu sampai tenggorokan yang terasa tidak nyaman. Dilansir dari laman situs Republika, seorang dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Carolus, dr Laurentius Aswin Pramono SpPD M.Epid, mengungkapkan, "Yang dikatakan panas dalam ini sebenarnya seasonal flu." Penyebab Panas Dalam Menurut dr Laurentius Aswin Pramono SpPD M.Epid, terdapat 2 faktor yang bisa menyebabkan panas dalam lebih banyak ditemukan pada saat musim pancaroba, yaitu: Perubahan cuaca. Tekanan udara hingga suhu udara yang sering berubah bisa menyebabkan kondisi virus dan kuman menjadi semakin berkembang. Imun tubuh rendah. Selain perubahan cuaca, panas dalam juga dapat terjadi karena imun (daya tahan tubuh) yang rendah. Lalu, bagaimana cara pencegahannya?  Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah panas dalam khususnya ketika musim pancaroba dan berikut adalah saran dari dr Laurentius Aswin. Meningkatkan dan menjaga daya tahan tubuh. Ini bisa kita lakukan dengan mengonsumsi makanan cukup nutrisi dan jika dibutuhkan ditambah dengan konsumsi vitamin, seperti vitamin C. Minum yang cukup. Pastikan kamu cukup mengonsumsi air putih atau minuman yang mengandung banyak mineral.  Pemenuhan kebutuhan cairan yang baik bisa membantu melancarkan mekanisme dan metabolisme dalam tubuh dan salah satunya adalah daya tahan tubuh yang akan lebih melindungi tubuh dari ancaman panas dalam. Olahraga teratur Rutin berolahraga juga penting dilakukan untuk meningkatkan kebugaran tubuh supaya tidak mudah terserang panas dalam. Vaksinasi influenza Upaya pencegahan terakhir yang bisa dilakukan untuk mencegah panas dalam adalah vaksinasi influenza. Itulah beberapa trik cegah panas dalam saat musim pancaroba. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Wong Coco Family!

 15 Januari 2020