Artikel
Kebiasaan yang Tanpa Sadar Bikin Punggung Terasa Nyeri
Nyeri punggung umumnya akan terasa saat tulang belakang terluka atau adanya cedera pada otot & ligamen yang mendukung tulang belakang. Selain itu, osteoporosis, osteoartritis, stenosis tulang belakang, fibromyalgia juga bisa menjadi penyebab munculnya sakit punggung.
Nah, jika Wong Coco Family tidak menderita penyakit yang disebutkan di atas tapi merasakan sakit pada punggung, maka penyebabnya mungkin karena kebiasaan yang dilakukan sehari-hari. Berikut adalah kebiasaan yang bisa menyebabkan sakit punggung.
1. Postur tubuh yang buruk
Postur tubuh yang buruk bisa merusak tulang belakang Anda dan juga menyebabkan ketidak sejajaran tulang belakang yang berisiko meningkatkan stres pada lutut. Untuk memperbaiki postur tubuh, saat berdiri atau duduk usahakan dalam posisi tegak dengan dada terangkat dan tegakkan juga bagian bahu. Wong Coco Family juga bisa melakukan peregangan tulang belakang untuk memperbaiki kondisi tulang belakang.
2. Posisi tubuh saat memegang ponsel
Saat menatap layar ponsel dengan posisi membungkuk dan postur kepala yang terlalu ke depan bisa menyebabkan tulang belakang atas ke posisi over-flaxed yang akhirnya berisiko memadatkan cakram tulang belakang dalam jangka panjang. Hal inilah yang kemudian menimbulkan sakit pada bagian punggung.
3. Merokok
Selain berisiko mengganggu kesehatan organ paru, merokok juga bisa menggangu kesehatan tulang belakang kita. Sakit punggung bisa disebabkan oleh nikotin yang terkandung dalam rokok yang mengganggu aliran darah normal di sekitar tulang belakang, sehingga mempengaruhi tulang dan menyebabkan degenerasi dini.
Merokok juga berisiko menghambat kemampuan cakram untuk menyerap nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga tulang belakang tetap sehat.
Melihat penjelasan di atas, ada baiknya jika kita menghentikan kebiasaan-kebiasaan di atas agar rasa nyaman yang terganggu karena sakit punggung bisa kita hindari. Semoga informasi ini bermanfaat dan jika Wong Coco Family ingin penjelasan lebih lanjut tentang hal ini bisa berkonsultasi langsung dengan ahli medis.