Articles

Tips agar Anak Tetap Sehat Selama Belajar Tatap Muka di Sekolah

Pembelajaran tatap muka di sekolah sudah mulai diberlakukan di beberapa daerah di Indonesia. Pembelajaran ini belum diwajibkan dan keputusan ikut atau tidaknya siswa akan dikembalikan kepada orangtua masing-masing. Nah, jika Wong Coco Family mengizinkan anak menjalani pembelajaran tatap muka di sekolah, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan.    Cek kondisi kesehatan anak Sangat disarankan untuk mengecek secara berkala kondisi kesehatan anak dengan mengukur suhu tubuh anak tiap hari. Wong Coco Family bisa memakai termometer biasa atau akan lebih baik lagi jika ada thermo gun yang mampu lebih cepat menampilkan hasil pengukuran suhu tanpa bersentuhan dengan permukaan kulit. Kalau suhu tubuh anak di atas batas normal, sebaiknya minta izin ke sekolah untuk tetap di rumah.   Ajarkan praktik kebersihan diri Ajarkan praktik kebersihan sangat penting dilakukan agar anak terlindungi dari virus dan bakteri penyebab penyakit.  Ajarkan ia mencuci tangan dengan durasi sekitar 20 detik atau jika tempat cuci tangan tidak ada, ajari ia memakai hand sanitizer dengan benar. Jangan lupa untuk membekali ia dengan air minum, makanan dan peralatan makan sendiri dari rumah ya, Wong Coco Family!   Gunakan kendaraan pribadi Di masa pandemi ini, tidak disarankan untuk menggunakan transportasi umum bagi siswa untuk pergi dan pulang dari sekolah. Para orangtua disarankan untuk mengantar dan jemput anak dengan kendaraan pribadi.   Ingatkan selalu taat protokol kesehatan Orangtua sangat disarankan untuk selalu mengingatkan anaknya agar selalu taat protokol kesehatan saat sekolah. Selain memakai masker, ingatkan pula supaya tidak menyentuh wajah, mata, hidung dan mulut dengan alasan apa pun. Jika hendak menyentuh wajah, mata, hidung dan mulut, anak harus cuci tangan dulu.   Semoga tips ini bermanfaat!

 31 Oktober 2021

5 Kebiasaan Sehat yang Sering Muncul di K-Drama Ini Bisa Kita Tiru

K-Drama (drama Korea) semakin hari semakin banyak digandrungi oleh banyak orang di banyak negara, termasuk Indonesia. Tidak hanya wanita, para pria pun sudah banyak yang hobi nonton K-Drama. Selain menghibur dengan cerita yang menarik, kebiasaan sehat yang dilakukan orang Korea juga sering kali muncul di beberapa drama Korea tersebut.    Berikut sejumlah kebiasaan sehat orang Korea yang sering muncul di K-drama yang bisa kita tiru.   1. Jalan Kaki  Di K-Drama kita sering melihat para pemerannya berjalan kaki saat bepergian, Hal ini tidak mengherankan karena berjalan kaki sudah menjadi sebuah kebiasaan sehari-hari yang sering dilakukan warga Korea saat ingin bepergian. Tidak hanya bisa menghemat ongkos perjalanan, rajin berjalan kaki saat bepergian juga bisa menjadi solusi untuk Wong Coco Family yang tidak ada waktu buat berolahraga namun ingin punya tubuh sehat dan fit.    2. Minum Air Putih Minum air putih adalah salah satu kebiasaan sehat yang hampir selalu hadir dalam drama Korea. Para pemerannya biasanya akan mengonsumsi air putih saat ingin tidur atau setelah bangun. Minum air putih tidak hanya bagus untuk kesehatan kulit, tapi juga sangat baik buat tubuh kita. Tubuh yang terhidrasi akan membantu menjaga konsentrasi dan mood kita sepanjang hari.   3. Makan Sayuran Hampir di semua drama Korea biasanya memunculkan adegan para pemain sedang memakan makanan sehat, seperti sayuran. Hal ini juga tidak mengherankan karena jika Wong Coco Family makan di restoran Korea akan menemukan banyak menu sayuran di dalam daftar menu restoran tersebut.   4. Mengunjungi Sauna Menghabiskan waktu dengan mengunjungi sauna sering kita temui saat menonton drama Korea. Kebiasaan baik ini tidak hanya memberikan manfaat baik buat kesehatan kulit, tapi juga bisa membantu kita merasa lebih santai dan rileks setelah disibukkan dengan berbagai kegiatan belakangan ini.    5. Pakai Masker Wajah Orang Korea dikenal rutin menjaga kesehatan kulit wajah. Jadi tidak heran jika ada cukup banyak adegan merawat kulit wajah sering muncul dalam drama Korea. Biasanya para pemain drama Korea akan memakai masker mentimun atau sheet mask. Kebiasaan ini tentunya bisa kita contoh dalam kehidupan sehari-hari supaya kulit wajah tetap terjaga kesehatannya.   Itulah beberapa kebiasaan sehat orang Korea yang sering muncul di K-drama yang bisa kita tiru. Semoga informasinya bermanfaat!

 31 Oktober 2021

Rekomendasi 3 Kedai Es Teler Paling Enak di Kota Jakarta

Salah satu racikan minuman dingin yang populer di Indonesia adalah es teler. Campuran es kelapa dengan alpukat, nangka dalam semangkuk es teler memang membuat sajian minuman segar ini digemari oleh banyak orang. Nah, kalau Wong Coco Family ingin makan es teler enak di Jakarta, berikut adalah rekomendasi 3 kedai es teler enak yang bisa dicoba di kota Jakarta.   1. Es Teler Sari Mulia Asli Berlokasi di komplek bioskop Metropole XXI, Es Teler Sari Mulia Asli atau dikenal juga dengan sebutan Es Teler Megaria ini wajib dikunjungi oleh para penggemar es teler di ibukota. Sedikit beda dengan es teler pada umumnya, es teler di sini tidak dihidangkan di dalam mangkuk, melainkan di dalam gelas tinggi besar.    Isiannya terdiri dari kelapa muda, nangka, dan sedikit alpukat. Sedangkan kuahnya terbuat dari air yang diberi sirup gula, susu kental manis, dan es batu.    2. Es Campur Gang 5 Di kawasan Pademangan, Jakarta Utara ada satu kedai es campur yang legendaris dan selalu ramai pembeli, namanya Es Campur Gang 5. Walau namanya kedainya es campur, di sini juga tersedia es teler. Es teler di kedai ini terdiri dari buah alpukat, nangka dan kelapa muda dengan es serut yang ditata menggunung.    Penasaran bagaimana rasanya? Wong Coco Family bisa langsung ke alamatnya di Jl. Pademangan 2 Gang 5, Jakarta Utara.   3. Es Teler Sumatera Aho Berlokasi di Jl. Pangeran Tubagus Angke, Jelambar, es teler di kedai ini isiannya berbeda, karena es telernya dibuat sesuai ciri khas es teler Medan. Kuahnya memakai santan dan gula merah. Isiannya, ada cendol, kacang merah, tape, jagung manis, dan cincau.    Itulah rekomendasi 3 kedai es teler enak yang bisa dicoba di kota Jakarta, semoga informasinya bermanfaat. Disaat ngidam banget es teler tapi Wong Coco Family sedang merasa mager atau mungkin masih ragu bepergian keluar rumah di masa pandemi, Jangan khawatir karena kamu tetap bisa menikmati sensasi es teler nikmat dengan Wong Coco Pudding Kelapa Es Teler di rumah.    Tidak hanya praktis untuk cara konsumsinya, namun Wong Coco Pudding Kelapa Es Teler ini tersedia di supermarket terdekat. Disaat sedang mager untuk hunting es teler, yang perlu Wong Coco Family lakukan adalah stock Wong Coco Pudding Kelapa Es teler di kulkas dan siap untuk dinikmati kapanpun mau.   Wong Coco Pudding Kelapa Es Teler dibuat dari perisa kelapa dan perisa es teler yang dilengkapi dengan susu tanpa lemak yang membuat kamu tidak perlu takut gembil, juga dengan gula asli tanpa pemanis buatan. 

 31 Oktober 2021

Berolahraga Setelah Vaksin Covid-19, Amankah?

Berolahraga sangat dianjurkan untuk dilakukan setiap hari, terlebih selama pandemi Covid-19 dimana imun tubuh yang prima sangat dibutuhkan. Tetapi, bagaimana jika Wong Coco Family baru saja divaksin Covid-19? Bolehkah berolahraga setelah kita disuntikkan vaksin Covid-19? Berikut penjelasan singkatnya.   Menurut informasi di laman Healthline, olahraga setelah vaksin Covid-19 aman untuk dilakukan karena sampai saat ini belum ada studi yang menunjukkan bahwa olahraga berbahaya jika dilakukan setelah mendapatkan vaksin Covid-19.   Walaupun begitu, Wong Coco Family sebaiknya memperhatikan terlebih dahulu reaksi tubuh terhadap vaksin yang disuntikkan ke tubuh Wong Coco Family. Berdasarkan informasi dari CDC (Centers of Disease Control and Prevention), gejala yang umum dirasakan penerima vaksin antara lain nyeri, kemerahan, dan bengkak pada lengan yang disuntik.   Tidak hanya itu, penerima vaksin juga beresiko mengalami kelelahan, sakit kepala, nyeri otot, menggigil, demam dan mual. Nah, salah satu upaya untuk meminimalisir efek samping vaksin tersebut adalah beristirahat yang cukup dan tidak bergerak terlalu banyak, termasuk salah satunya berolahraga.   Jadi bisa kita simpulkan, berolahraga setelah vaksin memang aman karena sampai saat ini belum ada studi yang menunjukkan bahwa olahraga berbahaya setelah mendapatkan vaksin.   Namun ingat, jika Wong Coco Family mengalami efek samping vaksin, ada baiknya untuk menunda terlebih dahulu kegiatan berolahraga, setidaknya sampai efek samping vaksin tidak lagi terasa.   Semoga informasinya bermanfaat dan jika Wong Coco Family ingin tahu lebih jauh tentang hal ini bisa berkonsultasi langsung dengan ahli medis ya!

 17 September 2021

Masih Bekerja Dari Rumah? 6 Kebiasaan Buruk Ini Sebaiknya Dihindari

Walaupun membawa banyak dampak baik seperti meningkatkan efektivitas kerja dengan memangkas waktu perjalanan ke kantor dan meminimalisir resiko penularan virus Covid-19, bekerja dari rumah atau dikenal juga dengan WFH ternyata juga membawa kebiasaan buruk yang bisa merugikan kita semua. Apa saja kebiasaan buruk tersebut? Berikut adalah 6 kebiasaan buruk yang sebaiknya dihindari   Melakukan beberapa pekerjaan sekaligus   Melakukan pekerjaan sekaligus memang sekilas bisa membuat pekerjaan bisa selesai dengan lebih cepat. Tapi ternyata, kebiasaan ini sebaiknya Wong Coco Family hindari karena justru bisa menurunkan tingkat produktivitas karena otak dipaksa untuk menjalankan dua pekerjaan sekaligus.   Dilansir dari laman situs liputan6, seorang ahli saraf dari Massachusetts Institute of Technology (MIT), Earl Miller, mengungkapkan multitasking bisa meningkatkan hormon stres kortisol serta hormon fight or flight (melawan-atau-lari) adrenalin, yang dapat merangsang otak secara berlebihan dan dapat menyebabkan kabut mental atau pemikiran yang kacau.     Kurang aktif bergerak   Saat bekerja dari rumah, kita akan memangkas berbagai aktivitas fisik yang biasa dilakukan di luar rumah, seperti berjalan ke kantor dan lain sebagainya. Hal ini sebaiknya dihindari karena bisa menyebabkan masalah kesehatan kronis seperti penyakit jantung, depresi, dan obesitas.   Sebuah studi di Journal of Comparative Neurology menunjukkan sebuah fakta adanya hubungan antara ketidakaktifan dan penurunan mental. Tidak aktif secara fisik (sedentary) dapat mengubah bentuk neuron tertentu di otak sehingga bisa menyebabkan terjadinya penurunan kesehatan mental. Karena itulah, selama bekerja di rumah kita disarankan untuk tetap aktif bergerak, seperti melakukan olahraga ringan selama 30 menit.   Terlalu lama duduk   Sebuah studi yang dilakukan oleh The University of California, Los Angeles (UCLA) mengungkapkan bahwa mereka yang lebih banyak duduk akan lebih berisiko mengalami penipisan di daerah otak yang berhubungan dengan memori.  Hasil studi ini menekankan bahwa terlalu banyak duduk tidak hanya membawa risiko kesehatan fisik, tetapi juga risiko neurologis.   Karena itu, usahakan untuk mengurangi waktu duduk sebisa mungkin. Wong Coco Family bisa menyelingi aktivitas bekerja dari rumah dengan berjalan ringan di area rumah setiap 10 menit sekali.   Terlalu lama menatap layar gadget   Menatap layar gadget terlalu lama bisa mengakibatkan penurunan memori dan kognitif. Selain itu, menatap layar terlalu lama juga bisa berdampak buruk pada kesehatan fisik, seperti mata, telinga, leher, bahu, punggung, pergelangan tangan, dan lengan.   Untuk menghindari resiko tersebut, luangkanlah waktu sesekali untuk tidak menatap layar monitor gadget saat Wong Coco Family bekerja dari rumah.   Kurang tidur   Tidak sedikit mereka yang bekerja dari rumah yang akhirnya tidak memiliki waktu tidur yang cukup. Karena merasa punya banyak waktu di rumah, tidur menjadi hal yang tidak diprioritaskan dan akhirnya membuat kekurangan waktu untuk beristirahat.   Kurang tidur bisa memperlambat pemikiran kita, mengganggu proses pengambilan keputusan, merusak ingatan, konsentrasi, dan penilaian. Karena itu, usahakan untuk selalu memiliki waktu tidur yang cukup (7-8 jam tiap harinya).     Terlalu lama bermain sosial media   Salah satu cara untuk menghibur diri saat bekerja dari rumah adalah dengan bermain sosial media. Namun ingat, terlalu lama bermain sosial media, juga bisa meningkatkan luapan informasi yang justru bisa menstimulasi otak secara berlebihan. Jika tidak dikelola dengan baik, hal ini bisa menyebabkan stres.   Supaya bisa memaksimalkan kerja otak setiap harinya, ada baiknya untuk membatasi waktu untuk bermain sosial media ya, Wong Coco Family!   Itulah 6 kebiasaan buruk yang sebaiknya dihindari saat bekerja di rumah. Semoga informasinya bermanfaat!  

 17 September 2021

Jamur Hitam yang Merebak Pasca Covid-19 di India Pernah Masuk Indonesia!

Jamur hitam yang memiliki nama ilmiah mucormycosis ini diketahui telah menyebabkan ribuan orang di India meninggal dunia. Jamur hitam ini umumnya menyerang mereka yang sudah sembuh dari infeksi virus Covid-19. Jamur hitam wajib kita waspadai karena ternyata juga pernah masuk negara kita, Indonesia.   Dilansir dari laman situs kompas.com, Ketua Pokja Bidang Mikosis Paru Pusat Mikosis Paru FKUI/RS Persahabatan mengungkapkan bahwa jamur hitam ini sudah masuk Indonesia dan beberapa kasusnya dilaporkan sudah muncul sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Kasus jamur hitam di Indonesia memang tidak banyak. Tetapi jamur hitam wajib diwaspadai karena angka kematian dari kasus ini terbilang tinggi.   Jamur hitam termasuk penyakit yang cukup cepat menyerang tubuh. Saat seseorang terkena jamur hitam, tindakan yang perlu dilakukan pada umumnya menghilangkan organ tubuh untuk menghentikan penyebaran bakteri ke otak. Dokter bedah tidak jarang harus menghilangkan mata, hidung, dan rahang pasien untuk mencegah penyebaran penyakit itu ke otak.   Lalu, bagaimana caranya mencegah terkena jamur hitam?   Bagi Pasien Covid-19   Hal pertama yang harus dilakukan adalah para tenaga medis yang menangani pasien Covid-19 wajib meningkatkan kewaspadaan klinis dan ketelitian sebagai langkah awal diagnosis. Langkah pencegahan kedua, pasien Covid-19 menghindari atau tidak terlalu banyak mengonsumsi obat yang beresiko menurunkan imun tubuh, seperti kortikosteroid, anti-interleukin dan lain sebagainya.   Selanjutnya kebersihan fasilitas di rumah sakit juga harus selalu dijaga. Mulai dari peralatan medis, sistem air, dan filtrasi, semua harus terjaga kebersihannya. Kebersihan merupakan hal yang sangat penting untuk mencegah infeksi jamur hitam pada pasien Covid-19 atau pasca-Covid-19.   Bagi Masyarakat Umum   Usahakan untuk selalu menghindari area banyak debu, seperti di lokasi konstruksi bangunan, penggalian dan lain sebagainya. Jika memang sulit menghindari lokasi-lokasi tersebut, pakailah masker khusus (respirator N95).   Selain itu, kita juga disarankan untuk menghindari atau minimal mengurangi mengonsumsi obat tanpa resep dokter. Hal ini penting untuk dilakukan karena ada beberapa obat yang bisa menurunkan sistem imun tubuh sehingga kita menjadi lebih berisiko terinfeksi jamur hitam atau mucormycosis.   Semoga informasi ini bermanfaat,Wong Coco Family! Untuk informasi lebih lengkap tentang hal ini bisa berkonsultasi langsung dengan ahli medis. Tetap jaga imun tubuh dan menjalankan protokol kesehatan.

 09 Agustus 2021

5 Kebiasaan Baik untuk Menjaga Kesehatan Mental

Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga sangat penting. Mental yang sehat akan membuat kita bisa berpikir, bertindak, menangani stres, dan menentukan pilihan dengan lebih baik. Nah agar mental terjaga kesehatannya, ada beberapa kebiasaan baik yang bisa dilakukan setiap hari. Apa saja? Berikut adalah 5 kebiasaan baik untuk menjaga kesehatan mental.   Rutin olahraga   Rutin berolahraga tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga baik untuk menjaga kesehatan mental. Olahraga bisa mengaktifkan hormon endorfin dalam tubuh, hormon yang membantu meningkatkan suasana hati.   Diet sehat   Sedangkan diet sehat juga bisa membantu menjaga kesehatan mental karena kebiasaan mengonsumsi makanan tidak sehat (tinggi gula & lemak) akan lebih beresiko terkena depresi.   Mindfulness   Mindfulness (suatu sikap kesadaran penuh akan diri saat ini, tidak mengawang ke masa lalu atau masa depan) bisa membantu menjaga kesehatan mental karena akan membuat pikiran lebih fokus pada keadaan saat ini, tanpa harus khawatir tentang hal-hal lain yang bisa mengacaukan pikiran.   Ada beberapa cara yang bisa Wong Coco Family lakukan untuk meningkatkan mindfulness, seperti dengan meditasi, menuliskan hal-hal positif yang dirasakan dan dialami, selalu bersyukur dan juga mengapresiasi diri sendiri.   Cukup istirahat   Cukup istirahat sangat penting untuk kesehatan mental karena tidak sedikit dari mereka yang mulai menunjukkan gejala gangguan mental ketika mereka tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Cukup istirahat, seperti cukup tidur di malam hari, tidak hanya baik untuk memulihkan stamina tubuh tapi juga pikiran kita.   Berdamai dengan diri sendiri   Jika Wong Coco sering merasa gelisah, cemas dan takut, coba matikan ponsel pintar yang Anda miliki setidaknya untuk sementara waktu setiap harinya. Putuskan sambungan koneksi dari lingkaran media sosial maupun dunia maya, dan cobalah terhubung dengan batin kita sendiri. Coba Wong Coco Family pahami apa yang dirasakan oleh diri sendiri. Ingat, langkah pertama untuk mencegah gangguan mental adalah dengan mencoba untuk berdamai dengan diri sendiri.   Itulah 5 kebiasaan baik untuk menjaga kesehatan mental. Semoga informasinya bermanfaat untuk Wong Coco Family semua!

 09 Agustus 2021

Yakin Produk Less Sugar & Low Sugar Itu Sama? Ini Faktanya

Saat ini ada cukup banyak produk makanan atau minuman yang memasang label less sugar dan low sugar, untuk menarik minat beli masyarakat yang mulai sadar akan bahaya konsumsi gula berlebih. Lalu, samakah dua label yang sama-sama memasang kata 'sugar' ini? Simak yuk fakta dan penjelasannya berikut ini.   Less Sugar   Produk makanan atau minuman yang memasang label ini umumnya memiliki kandungan gula yang lebih rendah jika dibandingkan dengan produk yang dikeluarkan sebelumnya. Makanan atau minuman dengan label less sugar umumnya mengandung 25% gula lebih sedikit dibandingkan kandungan gula asli pada minuman tanpa label tersebut. Tapi hal ini bisa berbeda-beda, tergantung dari produsen masing-masing.   Lalu, apakah label less sugar menjamin produk tersebut lebih sehat? Belum menjamin karena pemberian gula dalam produk less sugar tersebut bukan rendah gula berdasarkan kebutuhan gula harian kita, tapi hanya lebih rendah dibandingkan dengan jumlah gula yang biasa diberikan kepada produk makanan dan minuman yang diproduksi sebelumnya.   Nah, agar lebih yakin, ada baiknya jika Wong Coco Family mengecek kadar gulanya terlebih dahulu ya sebelum mengonsumsinya.     Low Sugar   Produk makanan atau minuman yang memasang label ini umumnya akan mengacu pada Perka BPOM No. 13 tahun 2016 yaitu produk yang mengandung gula 5 g per 100 g (dalam bentuk padat) atau 2,5 g per 100 ml (dalam bentuk cair). Karena mengacu pada Perka BPOM, maka bisa disimpulkan bahwa produk yang memasang label low sugar memiliki kadar gula yang cukup dan aman untuk dikonsumsi. Walaupun begitu, ada baiknya Wong Coco Family mengecek juga kadar gulanya terlebih dahulu ya sebelum mengonsumsi produk makanan atau minuman dengan label low sugar, karena kebutuhan asupan gula setiap harinya bisa berbeda untuk setiap orang.   Bicara produk low sugar, ada satu produk persembahan Wong Coco Family yang memasang label low sugar yang harus Wong Coco Family coba, yaitu Wong Coco Aloe Vera LOW SUGAR rasa white grape.     Hadir dengan varian rasa white grape yang nikmat, Wong Coco Aloe Vera Low Sugar dibuat dengan aloe vera yang dipanen dari perkebunan sendiri, tanpa menggunakan pemanis buatan dan tanpa bahan pengawet, serta kandungan rendah gula yang membuat hari-hari menjadi lebih worry-free.

 09 Agustus 2021